Demak Kota Wali, Ziarah Makam Sunan Kalijaga Menjelang Bulan Ramadhan 2025
DEMAK – Sejumlah Jamaah dari Desa Karanglewas Kidul, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas melakukan kegiatan wisata religi ziarah makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak. Rombongan jamaah berangkat dengan satu armada bus besar Kupu-kupu ayu dengan total 50 orang dan 2 krue bus. Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin setiap tahunya berziarah ke makam para wali didaerah Jawa Barat, Jawa Tengah, maupun Jawa Timur setiap menjelang bulan suci Ramadhan.
Makam Kanjeng Sunan Kalijaga menjadi salah satu tujuan rombongan desa Karanglewas Kidul, karena letaknya yang masih dalam satu wilayah propinsi dan merupakan salah satu Walisongo. Sebelum sampai ke Makam Kanjeng Sunan Kalijaga, rombongan peziarah melewati jalan yang disebelah kanan dan kiri penuh dengan pedagang baju dan aksesoris islami. Selain itu, sandal dari para jamaah wajib dilepas sebelum masuk ke area makam, karena merupakan sudah menjadi peraturan dari pengurus makam.
Salah satu dari rombongan jamaah merasa takjub dengan ramainya area makam yang dipenuhi dengan peraturan jamaah yang hadir untuk berziarah dari berbagai rombongan daerah lainya. Hal itu disampaikan oleh Bu Mini salah satu anggota rombongan jamaah Desa Karanglewas Kidul. “masyaallah begitu ramai dan penuh, ini kalau sendiri kaya gimana ya, tapi seneng banget rasanya masih bisa diberi kesempatan untuk berziarah ke makam Sunan Kalijaga, semoga tahun depan bisa ikut lagi”, ucapnya saat akan masuk ke Arema makam.
Saat akan memasuki area makam, para jamaah mengambil air wudhu untuk tetap menjaga kesucian diri dan agar mendapatkan barokah dari makam Walisongo.
Sumber : Dok. Pribadi
Suasana diarea makam begitu ramai dengan lantunan doa dan tahlil dari berbagai rombongan, tidak hanya rombongan dari jamaah Desa Karanglewas Kidul saja. Dipimpin oleh Ustadz Anwar Sugeng Triono, rombongan menempati area kosong terdekat dengan makam Kanjeng Sunan Kalijaga, kemudian mengikuti serangkaian pembacaan doa dan tahlil yang diawali tawasul. Para rombongan mengikuti kegiatan doa dan tahlil secara Khidmah dengan mengikuti ucapan yang dipimpin oleh Ustadz Anwar Sugeng Triono.
Selesai pembacaan doa dan tahlil, rombongan keluar dari area makam menuju Masjid yang berada di luar area makam untuk melaksanakan sholat jamak taqdim Dzuhur dan Ashar. Saat perjalanan keluar, salah seorang jamaah mengaku kehilangan sandal, karena begitu ramainya peziarah yang juga keluar ditambah lagi diarea luar makam terdapat pedagang yang menjual kaos, sarung dan aksesoris islami.
“Mohon maaf pak, sandal saya mana ya tadi dimasukin kresek merah saat memasuki makam berama rombongan dari Karanglewas Kidul, ini tidak ada, sandalnya capit warna hijau”, ucap Bu Al salah satu jamaah yang kehilangan sandalnya.
“Ini Bu punya saya dibawa dulu ngga papa Bu, dari pada ibu ngga pake sandal” , kata pengurus makam.
Tak lama kemudian sandal Bu Al ketemu di pojokan pintu keluar, “owh iya itu sandal saya sudah ketemu”, kata Bu Al sambil memakai sandalnya berjalan keluar makam. Rombongan yang dipimpin Ustadz Anwar Sugeng Triono berkumpul dimasjid dekat area makam untuk menunaikan salat, dan melanjutkan perjalan ke makam para wali di Jawa Tengah. (Minggu, 12/01/2025).
Ruyanda Firdaus
22SB21A043
Komentar
Posting Komentar