Toko Roti Go Purwokerto : Legenda Kuliner Nusantara Sejak 1898

 

                                           Sumber : Dokumen Pribadi                          Purwokerto, sebuah kota yang dikenal dengan suasana tenang dan keindahan alamnya, ternyata menyimpan sejarah kuliner yang melegenda. Salah satu bukti nyata adalah Toko Roti Go, toko roti tertua di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1898. Toko ini tidak hanya menjadi saksi perjalanan sejarah, tetapi juga menjadi ikon kuliner Purwokerto yang tetap eksis hingga sekarang. Roti Go ini bertempat di Jl. Jenderal Sudirman No. 724, Purwokerto.

Sejarah Toko Roti Go

Toko Roti Go didirikan oleh pasangan Go Kwe Ka dan Oei Pak Ke Nio pada akhir abad ke-19. Berawal dari dapur kecil di rumah, mereka meracik roti dengan resep tradisional yang diwariskan secara turun-temurun. Hingga kini, bisnis ini dikelola oleh generasi ketiga dari keluarga Go, yang tetap mempertahankan kualitas dan keaslian rasa roti.

Menurut Hendra Go, cucu dari pendiri toko yang saat ini mengelola Toko Roti Go, kesuksesan toko ini terletak pada konsistensi dalam menjaga tradisi. Kami tetap menggunakan resep asli dari kakek-nenek kami. Tidak ada bahan pengawet, pewarna buatan, atau pengembang yang digunakan. Semua dilakukan secara manual, termasuk pemanggangan dengan tungku tradisional," ungkap Hendra saat ditemui di tokonya.


 Varian Roti yang Legendaris

Toko Roti Go menawarkan sekitar 80 varian roti dan 10 jenis kue yang semuanya dibuat secara manual. Beberapa menu andalan yang menjadi favorit pelanggan adalah:

- Roti Pisang Keju: Roti dengan isian pisang manis dan parutan keju yang gurih.

- Kopibrood: Roti dengan aroma kopi yang khas dan tekstur lembut.

-Roti Sobek.Tersedia dengan berbagai isian seperti coklat, stroberi, dan kelapa.

Harga yang ditawarkan juga sangat terjangkau, mulai dari Rp5.000 per buah. Ini menjadikan Toko Roti Go sebagai pilihan favorit masyarakat dari berbagai kalangan.

Proses Produksi Tradisional

Hal yang membuat Toko Roti Go istimewa adalah proses produksinya yang masih mempertahankan metode tradisional. Setiap hari, dapur toko ini memproduksi ratusan roti yang dipanggang menggunakan tungku berbahan bakar kayu. Proses ini menghasilkan aroma khas yang sulit ditemukan pada roti modern.

Menurut Sri Wahyuni,seorang pelanggan setia yang sudah berlangganan selama lebih dari 20 tahun, rasa roti di Toko Roti Go tidak pernah berubah.

"Setiap kali saya mencicipi roti dari sini, rasanya seperti kembali ke masa kecil. Aromanya sangat khas, dan teksturnya lembut. Tidak ada toko roti lain yang bisa menyamai rasa ini," tutur Sri.

Eksistensi di Era Modern

Meskipun telah berusia lebih dari satu abad, Toko Roti Go tetap relevan di era modern. Dengan bantuan media sosial, toko ini berhasil menarik perhatian generasi muda. Banyak pelanggan yang membagikan pengalaman mereka melalui platform seperti Instagram dan TikTok, sehingga menjadikan Toko Roti Go semakin dikenal secara nasional.

Hendra Go menambahkan bahwa toko ini tidak hanya menjual roti, tetapi juga menyimpan sejarah keluarga dan kebanggaan lokal. "Kami ingin menjaga tradisi ini agar tetap hidup. Selain menjual roti, kami juga ingin menceritakan sejarah keluarga kami dan bagaimana Purwokerto menjadi bagian dari perjalanan ini," jelasnya.

Komentar

Postingan Populer